3 Negara yang Pernah Menyandang Gelar "Adidaya"

Negara adidaya...

Tidak sembarang negara dapat menyandang gelar tersebut. Untuk mendapatkan gelar tersebut sebuah negara harus memiliki pengaruh yang luas secara global dalam hal politik, militer, maupun budaya. 

Sejauh ini hanya sedikit negara yang dapat di sebut "adidaya", berikut negara-negara yang pernah menyandang gelar tersebut :

1. Imperium Britania 

Imperium Britania merupakan imperium terbesar sepanjang sejarah, hingga di juluki sebagai "kerajaan di mana matahari tidak pernah tengggelam." di karenakan wilayahnya yang membentang di sepanjang bola dunia dan dengan demikian matahari selalu bersinar, paling tidak di salah satu koloninya. Imperium dari Britania Raya di mulai pada akhir abad ke-16 sejalan dengan berkembangnya kekuatan angkatan laut kerajaan (Royal Navy) yang nantinya menjad militer terkuat. Dan perlu di ketahui juga bahwa Britania Raya merupakan negara indusri pertama di dunia.

Britania Raya dengan imperiumnya mendapatkan masa kejayaannya setelah berakhirnya Perang Napoleon pada tahun  1815 yang kemudian membuat Britania Raya memiliki kesempatan untuk memperluas wilayahnya, hingga menjadikannya negara imperialis yang paling berjaya dan tak tertandingi (negara adidaya) di abad 19 hingga awal abad ke-20. Pada tahun 1922 Britania Raya dengan Imperiumnya ini menguasai hampir seperempat luas bumi dan seperlima penduduk dunia. Akibatnya, pengaruh Britani Raya melekat kuat di dunia. Seperti sistem pemerintahan, hukum, praktik ekonomi, masyarakat, olahraga (sepakbola dan kriket) serta penggunaan bahasa inggris.

Kebangkitan Jerman dan Amerika Serikat pada akhir abad ke-19 menjadi titik awal kemunduran Imperium ini sebagai satu-satunya negara yang paling berjaya. Dan akibat dari Perang Dunia I dan II Britania Raya kehilangan kekuatan ekonominya di tambah dengan era dekolonisasi menyebabkan Britania Raya memberikan kemerdekaan kepada koloni-koloninya.

2. Amerika Serikat

Amerika Serikat yang pada awalnya merupakan salah satu koloni dari Britania Raya, akan tetapi negara ini bertransformasi menjadi negara dengan ekonomi termaju di dunia.

Di dorong doktrin "Manifest Destiny" di sepanjang abad ke-19, Amerika Serikat memulai ekspansi besar-besaran ke wilayah Amerika Utara lainnya, menyingkirkan penduduka asli, menduduki dan membeli negara dan secara bertahap menjadikannya sebagai negara bagian.  Pada akhir abad ke-19 , Perekonomian Amerika menjadi yang termaju di dunia. Setelah Perang Dunia II, Amerika Serikat muncul sebagai negara adidaya baru di dunia yang bertahan dari abad ke-20 hingga sekarang dan merupakan negara pertama yang mengembangkan senjata nuklir (tahun 1945).  Meskipun sekarang tergolong sebagai negara pasca industri, Amerika Serikat masih menjadi negara produsen terbesar. Negara ini menjadi yang terdepan dalam bidang ekonomi, budaya, politik, serta menjadi pemimpin dalam riset ilmiah dan teknologi.

Sekarang ini, Amerika mulai memperoleh beberapa saingan. salah satunya adalah Cina yang ekonominya adalah terbesar kedua di dunia.

3. Uni Soviet

 

Uni Soviet merupakan negara komunis yang berdiri setelah Revolusi Oktober di Rusia. Uni Soviet mengalami industri besar-besaran saat menjlang terjadinya Perang Dunia II. Dan setelah perang berakhir, Uni Soviet muncul sebagai salah satu negara adidaya (yang satunya adalah Amerika Serikat). Kemudian bersaing dengan Amerika yang di sebut dengan istilah Perang Dingin, hingga pembubaran Uni Soviet pada tahun 1991. Pada masa inilah Uni Soviet bersaing dalam hampir segala bidang. Uni Soviet adalah neagra yang pertama kali meluncurkan satelit dan manusia ke luar angkasa. Uni Soviet juga merupakan negara kedua yang mengembangkan senjata nuklir.